Yayasan Al Kautsar Lepas Siswa Pertukaran Pelajar ke Jepang
Tahun ini, satu siswa SMA Al Kautsar kembali lolos Program Pertukaran Pelajar Asia Kakehashi Project ke Jepang. Yayasan Al Kautsar melepas Aliya Ayesha Rahma Hadi, Jumat (10/6/2022) untuk mengikuti kegiatan pertukaran pelajar di Osaka Jepang selama 10 bulan.
Kegiatan dihadiri langsung oleh Ketua Yayasan Al Kautsar Wagiso, Kabid Pendidikan Rizal Effendi, Kepala SMA Al Kautsar Eko Anzair, dan pengurus lainnya. Aliya Ayesha Rahma Hadi hadir di ruang rapat utama Yayasan Al Kautsar didampingi oleh kedua orangtuanya, Asnuri Hadi Broto dan Eny Puspasari.
Eko Anzair mengucapkan selamat atas prestasi yang diraih Aliya. Dia mendoakan agar perjalanan dan kegiatan selama di Jepang berjalan dengan lancar.
“Mudah-mudahan banyak pengalaman yang didapatkan, siapa tahu sepulang dari Jepang ada peluang untuk mendapatkan beasiswa S-1,” ujar Eko Anzair.
Ketua Yayasan Al Kautsar, Wagiso juga memberi ucapan selamat atas prestasi yang diraih Aliya.
“Atas nama yayasan Al Kautsar, kami mengucapkan selamat atas berhasilnya Aliya yang mewakili Lampung ke Jepang. Kami semua ikut bangga atas prestasi ananda, kami juga mengucapkan termakaih kepada bapak ibu yang telah mempercayakan anaknya sekolah di Al Kautsar,” tutur Wagiso.
Wagiso berpesan agar Aliya tetap menjalin komunikasi dengan kepala sekolah dan guru-guru di SMA Al Kautsar. Jika ada hal yang dibutuhkan, guru SMA Al Kautsar akan tetap membantu memberikan bimbingan melalui komunikasi jarak jauh.
“Disana tentu banyak kesibukan yang dilakukan, kegiatan di Jepang akan sangat padat, jadi harus terpaksa cuti sekolah setahun, tapi tidak apa-apa, manfaatnya luarbiasa bagi ananda ke depannya,” kata Wagiso.
Orangtua siswa, Asnuri Hadi Broto menyampaikan terimakasih kepada Yayasan Al Kautsa karena telah memberikan dukungan dan kesempatan kepada Aliya untuk mendapatkan wawasan dan pengalaman di luar negeri.
“Saya terharu ananda terpilih mewakili keluarga dan yayasan Al Kautsar untuk mengikuti program pertukaran pelajar ke Jepang. Mudah mudahan, Aliya bisa membesarkan nama Al Kautsar hingga di luar negeri,” kata Asnuri.
Dalam acara pelepasan tersebut, Aliya Ayesha Rahma Hadi menceritakan tentang tahapan seleksi yang dilewati. Menurut dia, proses seleksi Program Pertukaran Pelajar Asia Kakehashi Project ke Jepang ini sudah berlangsung sejak 2021.
“Awalnya ragu mau ikut karena seleksinya ketat, tapi akhirnya memutuskan mencoba daripada nggak mencoba sama sekali,” kata Aliya.
Tahap awal seleksi berkas dilakukan di tingkat chapter Palembang yang diikuti puluhan pelajar. Saat pengumuman, 15 pelajar dinyatakan lolos seleksi berkas, dua diantaranya dari Lampung.
“Selanjutnya seleksi wawancara kepribadian dan wawancara bahasa Inggris, dilanjutkan dengan seleksi dinamika kelompok,” urai Aliya.
Pada seleksi tingkat chapter Palembang ini dinyatakan 5 peserta lolos ke seleksi tingkat nasional. Pada seleksi nasional, peserta diminta membuat essay dalam bahasa Inggris dan bahasa Jepang.
“Alhamdulillah, dari chaptes Palembang ada tiga pelajar yang lolos pertukaran pelajar ke Jepang, dua dari Palembang dan Aliya satu-satunya dari Lampung,” ujarnya.
Menurut Aliya, kegiatan pertukaran pelajar di Jepang akan berlangsung selama 10 bulan, yakni mulai 13 Juni 2022 hingga Maret 2023.
“Nanti di Jepang saya akan bersekolah di salah satu sekolah setingkat SMA di Osaka,” kata Aliya.
Dia mengatakan, selama di Jepang, selain mengikuti pendidikan di sekolah Jepang, dia juga akan mempelajari budaya dan bahasa Jepang. Aliya juga sudah mempersiapkan pakaian adat Lampung yang akan dipakai saat tampil mempresentasikan tentang budaya Indonesia di acara penutupan pertukaran pelajar.