SMA Al Kautsar Masuk 50 Besar Sekolah Terbaik di Indonesia
SMA Al Kautsar Bandar Lampung masuk dalam 50 besar besar sekolah terbaik di Indonesia berdasarkan jumlah prestasi nasional dan internasional bidang akademik dan nonakademik. SMA Al Kautsar juga menjadi satu-satunya sekolah menengah atas asal Lampung yang masuk dalam jajaran 50 besar sekolah terbaik di Indonesia.
Dari data resmi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek), sejumlah sekolah menengah di Indonesia berhasil mengoleksi ratusan hingga ribuan medali dalam bidang akademik dan nonakademik. SMA Al Kautsar Bandar Lampung berada di urutan 44 nasional dengan jumlah medali 253 medali prestasi.
“Alhamdulillah, masuknya SMA Al Kautsar dalam 50 sekolah terbaik Indonesia melengkapi capaian prestasi SMA Al Kautsar pada tahun 2025 ini,” kata Kepala SMA Al Kautsar, Eko Anzair, Jumat, 18 Juli 2025.
Menurut Eko, Al Kautsar berada di rangking ke-44 secara nasional dengan mengumpulkan 253 medali selama mengikuti perlombaan yang diselenggarakan oleh Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas) baik bidang akademik maupun nonakademik. Beberapa perolehan medali di tingkat nasional, diantaranya medali Olimpiade Sains Nasional (OSN), Lomba Debat Bahasa Indonesia (LDBI), National Schools Debating Championship (NSDC), Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N), serta kompetisi lainnya, baik di tingkat nasional maupun internasional.
SMA Al Kautsar merupakan SMA di Lampung yang menjadi langganan peraih medali OSN tingkat nasional dan menjadi penyumbang medali terbanyak untuk Provinsi Lampung.
Pada 2022, SMA Al Kautsar mendominasi sumbangan medali OSN untuk Lampung. Dari 14 perolehan medali OSN, 4 medali disumbangan oleh siswa SMA Al Kautsar, yakni 2 medali emas dan 2 medali perunggu. Empat siswa SMA Al Kautsar tersebut adalah Fahmi Aziz Firmansyah menyumbang medali emas bidang Astronomi, Dimas Rahmad Dwi Susilo medali emas Geografi, M. Ab’du Al Hafiz medali perunggu Geografi, dan M.Nabhan Dzaki medali perunggu Kebumian.
Pada 2023, dari perolehan empat medali OSN untuk Lampung, tiga diantaranya disumbangkan oleh siswa SMA Al Kautsar, yakni Frans Ronald Fahrezie meraih medali perunggu bidang Geografi, Shoofiyah Risani meraih medali perunggu bidang Kimia, dan Salsabill Nasya Edwin meraih medali perunggu bidang Kebumian.
Pada OSN 2024, SMA Al kembali mendominasi perolehan medali dengan menyumbang tiga medali untuk Lampung dari enam medali yang berhasil diraih Lampung. Ketiga siswa peraih medali OSN tersebut adalah Frans Ronald Fahrezie meraih medali perak bidang Geografi, Maharda Syiar Akhlaq medali perunggu bidang Biologi, dan Salsabill Nasya Edwin meraih medali perunggu bidang Kebumian.
Eko Anzair mengatakan, atas prestasi siswa-siswa SMA Al Kautsar di OSN tingkat nasional, SMA Al Kautsar pernah dikunjungi oleh tim Kemendikbudristek saat kegiatan press tour program Kampus Merdeka dan Ajang Talenta Kemendikbudristek tahun 2023.
“Waktu itu, tim Kemendikbudristek mewawancarai enam siswa kami yang mengikuti OSN tingkat nasional pada tahun 2022, serta satu siswa kami yang berhasil mendapatkan Beasiswa Indonesia Maju,” ujar Eko.
Dia menjelaskan, untuk mencetak para juara di bidang olimpiade, SMA Al Kautsar memiliki pola pembinaan yang terstruktur untuk membimbing anak-anak yang berbakat di sembilan mata pelajaran olimpiade.
Sejak kelas X sudah dilakukan seleksi di tingkat sekolah dan dibentuk tim olimpiade untuk sembilan bidang pelajaran tersebut agar mendapatkan pembinaan dan bimbingan yang intens. Pembinaan tingkat sekolah dilakukan oleh para guru dan alumni yang pernah meraih medali olimpade.
Selanjutnya, setelah lolos di tingkat kota dan provinsi, pembinaan dilakukan oleh tutor olimpiade profesional melalui kerja sama dengan lembaga-lembaga pelatihan olimpiade.
Ketika lolos ke tingkat nasional, siswa dikarantina dan kembali mendapatkan pembinaan secara intens oleh alumni SMA Al Kautsar dan dosen-dosen dari perguruan tinggi negeri di Lampung yang biasa menjadi tutor olimpiade.
Menurut Eko, semua capaian prestasi ini tidak lepas dari dukungan penuh yayasan Al Kautsar yang men-support semua pendanaan untuk pembinaan olimpiade SMA Al Kautsar, mulai dari biaya pelatihnya, konsumsinya, dan akomodasi lainnya, baik di tingkat kota, provinsi, nasional, hingga internasional.
Daftar 50 SMA Terbaik di Indonesia Versi Kemendikbudristek tahun 2025:
- SMA Trensains Muhammadiyah Sragen – 1.105 medali
- SMA Pradita Dirgantara – 928 medali
- SMAN Unggulan M.H. Thamrin – 710 medali
- SMA Negeri 03 – 680 medali
- SMA Negeri 01 – 616 medali
- SMAS Unggul DEL – 545 medali
- SMA Negeri 02 – 520 medali
- SMAN 8 Jakarta – 500 medali
- SMAN 3 Denpasar – 477 medali
- MAN 2 Kota Malang – 454 medali
- SMAN 4 Denpasar – 453 medali
- MAN Insan Cendekia Serpong – 447 medali
- SMAN 2 Kota Tangerang Selatan – 425 medali
- SMA Negeri Unggulan Subulussalam – 376 medali
- MAN 2 Pekanbaru – 340 medali
- SMA Semesta – 338 medali
- SMAS Kristen Immanuel – 335 medali
- SMAN 1 Yogyakarta – 328 medali
- MAN 2 Kudus – 324 medali
- SMA Islam Al Azhar 9 Yogyakarta – 324 medali
- SMAN 1 Singaraja – 320 medali
- SMAS Al-Azhar Mandiri Palu – 320 medali
- SMAN 3 Yogyakarta – 319 medali
- SMAN 28 Jakarta – 316 medali
- MAN Insan Cendekia Gorontalo – 305 medali
- SMAS Darma Yudha – 299 medali
- SMAN 1 Bangli – 297 medali
- SMAS Taruna Nusantara – 285 medali
- SMA Labschool Kebayoran – 283 medali
- SMA Kesatuan Bangsa – 282 medali
- SMAN 34 Jakarta – 282 medali
- MAN Insan Cendekia OKI – 281 medali
- SMAN 1 Kaliwungu – 280 medali
- SMA Negeri Modal Bangsa – 275 medali
- MAN Insan Cendekia Padang Pariaman – 274 medali
- MAN 4 Jakarta – 271 medali
- SMAN 1 Denpasar – 267 medali
- SMAN CMBBS – 263 medali
- SMAS Kristen BPK Penabur Gading Serpong – 263 medali
- SMAS 1 Kristen BPK Penabur – 262 medali
- SMAS Sutomo 1 – 261 medali
- SMA Negeri 1 Maos – 255 medali
- SMAN 5 Surabaya – 255 medali
- SMA S Al Kautsar – 253 medali
- SMA Ignatius Global School (IGS) Palembang – 251 medali
- SMAS Kharisma Bangsa – 249 medali
- SMA Negeri 10 Samarinda – 237 medali
- SMAN 1 Matauli Pandan – 234 medali
- MAN Insan Cendekia Kota Batam – 230 medali
- Sekolah Indonesia Kota Kinabalu Tingkat SMA – 223 medali






