Untuk Kedua Kali, Tim Literasi SMP Al Kautsar Terbitkan Buku Karya Siswa

Tim Literasi SMP Al Kautsar kembali menerbitkan buku karya siswa. Pada tahun sebelumnya, tim literasi menerbitkan Buku Kumpulan Puisi berjudul Di Bawah Bayang Kasih Sayang, maka pada tahun ini, tim literasi meluncurkan Buku Antologi Cerita Pendek karya siswa yang berjudul Tapak Bestari.

Kepala SMP Al Kautsar, Rudiyanto mengatakan, buku kumpulan cerita pendek karya siswa ini merupakan produk dari Gerakan Literasi Sekolah SMP Al Kautsar dalam memperingati Bulan Bahasa pada Oktober 2022 lalu.

“Untuk proses bimbingan teknis dan penulisan cerita pendeknya dilakukan pada Peringatan Bulan Bahasa 2022, sedangkan peluncurkan buku di lakukan Januari 2023 kemarin,” kata Rudiyanto, Kamis (23/2/2023).

Rudi berharap, gerakan literasi sekolah tidak hanya menumbuhkan minat baca siswa, tetapi juga memotivasi minat menulis berbagai karya, baik puisi, cerita pendek, maupun bentuk tulisan lainnya.

“Semoga melalui kegiatan ini, minat baca dan tulis siswa meningkat sehingga menumbuhkembangkan kemampuan literasi di kalangan siswa,” tutur Rudi.

Ketua Gerakan Literasi SMP Al Kautsar, Nur Hayati mengatakan, sebelum membuat buku, seluruh siswa mulai kelas 7 hingga 9, terlebih dahulu mengikuti kegiatan Bimbingan Teknis dan Lomba Cipta Cerpen Inspiratif dengan nara sumber Guru Bahasa Indonesia SMP Al Kautsar, Nurwahida.

Usai bimtek, siswa diminta membuat cerpen bertema “Inspirasi dan Motivasi untuk Membangun Negeri” pada hari itu juga. Selanjutnya, cerpen karya siswa diseleksi, dan terpilih 130 cerpen yang akan dibukukan.

“Selain 130 karya siswa, juga ada 10 cerpen karya guru yang dibukukan bersama-sama karya siswa tersebut,” kata Nur Hayati.

Salah satu anggota tim Gerakan Literasi Sekolah, Desy Apriana menambahkan, buku dicetak menjadi dua edisi, yaitu edisi pertama berisi cerpen karya siswa kelas IX dan karya guru, sedangkan edisi kedua berisi karya siswa kelas 7 dan 8.

“Buku juga dicetak dua versi, ada yang hard cover dan soft cover. Alhamdulillah, semua penulis, dan siswa yang pre-order untuk memiliki buku ini sudah mendapatkan bukunya ,” kata Desy.

Saat kunjungan ke Perpustakaan dan Arsip Daerah Provinsi Lampung, pihaknya juga memberikan dua buku untuk koleksi bacaan di Perpusda.